A. Pengertian Blog
Blog merupakan kependekan dari “Weblog” yang berarti salah satu jenis website atau jurnal online yang memuat tampilan informasi dari berbagai sumber serta memuat konten seperti artikel, teks, foto, video, dan link (tautan). Saat ini, banyak cara yang dapat anda gunakan untuk membuat halaman artikel sendiri dengan mudah dan cepat. Anda dapat menggunakan platform seperti WordPress atau Blogger (Blogspot) tanpa harus memahami bahasa pemrograman secara expert.
B. Sejarah Blog
A) Cikal Bakal Blog (1994-1997)
Januari 1994, Justin Hall seorang mahasiswa Swathmore College meluncurkan halaman web pribadi yang bernama Links.net. Situs tersebut kemudian diakui sebagai blog pribadi pertama yang ada di internet. Meski pada awalnya Hall hanya berinisiatif membuat Personal Home Page bagi dirinya, bukan membuat blog. Situs tersebut berisi postingan-postingan singkat dengan tautan ke situs web lain yang ia sukai dan karyanya sendiri. Ia juga menulis tentang kehidupan pribadinya dengan para pembaca, terutama teman-teman mahasiswanya. Setelah kemunculannya, banyak orang mengikuti jejak Justin Hall untuk membuat website pribadi. Karena istilah “blog” masih belum ditemukan pada saat itu, situs-situs tersebut dikenal dengan “Online Diary” atau “Personal Page“. Satu dekade kemudian, Justin Hall dinobatkan sebagai“Founding Father of Personal Bloggers” oleh The New York Times Magazine.
B) Muncul Istilah Weblog (1997)
Desember 1997, istilah “weblog” pertama kali digunakan oleh Jorn Barger, pendiri situs Robot Wisdom. Weblog merupakan gabungan kata “web” dari kata “website” , dan “log” yang berarti catatan. Barger mempelopori istilah weblog untuk menggambarkan aktivitasnya di internet. Kurang lebih sama seperti yang dilakukan Justin pada tahun 1994, yang sebagian besar mencatat daftar link situs yang ia kunjungi.
C) Perkembangan Blog (1998-2002)
Tahun 1998, blog mulai berkembang dengan munculnya platform blogging Open Diary. Open Diary membuat penggunanya dapat mengomentari tulisan satu sama lain. Ini adalah kali pertama blog dapat diakses oleh orang umum, terlepas dari keahlian pemrograman yang mereka miliki.
D) Istilah Blog Diperkenalkan dan Munculnya 3 Platform Blogging (1999)
Tahun 1999, seorang desainer website bernama Peter Merholz mempopulerkan istilah “blog” yang merupakan cuplikan dari kata weblog. Di tahun ini pula dirilis tiga platform blogging yaitu LiveJournal, Blogger dan Xanga. LiveJournal didirikan oleh Brad Fitzpatrick pada tahun 1999. Situs ini memberi akses kepada penggunanya untuk membuat blog dengan domain di LiveJournal. Menyusul LiveJournal, Pyra Labs merilis platform Blogger pada Agustus 1999.Dilanjutkan dengan hadirnya platform blog ketiga, yaitu Xanga yang fokus pada social network blogging. Di masa kepopulerannya, Xanga meraih 300.000 pengguna.
E) Blogger diakuisisi Google dan Lahirnya WordPress (2003)
Tahun 2003, platform Blogger diakuisisi oleh Google sehingga bisa diakses secara gratis oleh siapa saja. Blogger menjadi salah satu opsi platform blogging yang banyak diminati. Sejak saat itu, banyak aplikasi-aplikasi bersifat terbuka yang membantu para blogger mengembangkan blog mereka.
F) Kepopuleran Blog (2003-2006)
Hadirnya Blogger dan WordPress membuat blog semakin populer dan banyak diminati. Selain gratis, layanan yang disediakan oleh WordPress dan Blogger termasuk mudah dioperasikan, termasuk bagi orang awam sekalipun. Semakin populernya blog, di tahun 2003 Google merilis fitur periklanan AdSense dan AdWords yang mengizinkan penggunanya mengintegrasikan blog mereka dengan iklan produk atau layanan yang relevan. Dalam perkembangannya, banyak orang mulai menulis di blog, termasuk para jurnalis. Salah satu blog yang cukup populer di era awal adalah The Huffington Post (2005). Setelah peluncurannya, jurnalis siber mulai banyak bermunculan dan blog menjadi penghubung antara jurnalis, kolomnis, dan blogger.
G) Blog hingga Sekarang
Minat terhadap blog semakin meningkat. Platform-platform blogging pun kian banyak bermunculan. Di tahun 2007, Tumblr dirilis sebagai platform microblogging pertama yang memungkinkan pengguna memposting konten singkat dengan objek multimedia (video, audio, animasi, gambar). Lima tahun kemudian di tahun 2012, Medium dirilis sebagai online blog publishing platform bagi semua kalangan. Saat ini, blog menjadi bagian paling penting dalam menjalankan strategi pemasaran konten bagi bisnis. Blog digunakan untuk menarik audiens yang relevan. Bahkan, studi menunjukkan perusahaan yang menjalankan strategi konten marketing dengan blog mampu menghasilkan 13 kali lipat ROI.
C. Struktur pada Blog
1. Navbar
Merupakan bagian penting dari struktur website untuk membantu user dapat memilih konten dan memudahkan dalam kebutuhan navigasi tiap halaman blog terkait.
2. Header
Header memuat judul, deskripsi, serta menu pada halaman artikel yang anda buat.
3. Main Blog
Main blog memuat section atau konten utama yang berisi informasi penting dalam bentuk artikel disertai dengan dukungan gambar, video, serta link sebuah website.
4. Sidebar
Sidebar biasanya dapat memuat beberapa rekomendasi artikel terbaru yang terkait dengan halaman blog utama.
5. Footer
Footer berisi informasi seputar penulis, kontak, dan form subscription untuk mengisikan alamat email.
D. Jenis-Jenis Blog
Setelah memahami pengertian dan sejarah blog, kamu juga perlu tahu berbagai jenis blog yang dapat kamu kelola. Berikut jenis-jenis blog yang populer saat ini:
1. Blog pribadi
Jenis blog ini dimanfaatkan untuk kepentingan pribadi pemilik blog. Maka itu, jenis blog pribadi biasanya memuat konten bebas dengan berbagai topik, misalnya berbagi cerita, pengalaman, opini, dan lain sebagainya. Blog pribadi disebut juga dengan diary online pemilik blog dalam bentuk digital, yang bisa diakses siapapun secara online.
2. Blog niche
Masih memiliki kemiripan dengan blog pribadi, jenis blog niche lebih fokus membahas topik-topik tertentu. Misalnya, blog dengan niche kuliner (food blog), fashion blog, travel blog, blog gaya hidup/lifestyle, atau blog tentang kesehatan dan kebugaran.
3. Blog profesional
Jenis blog profesional berisi konten yang menunjukkan profesionalitas pemilik blog dalam suatu bidang yang digeluti. Contohnya, seorang digital marketer yang memiliki blog berisi konten-konten dengan topik digital marketing, SEO, dan sebagainya.
4. Blog bisnis atau perusahaan
Membuat blog ternyata bukan hanya untuk kepentingan individu saja. Blog juga bisa dimanfaatkan sebagai media pemasaran secara online dengan cara menghasilkan traffic bagi website toko online atau perusahaan. Berbeda dengan website perusahaan yang bersifat statis, blog bersifat lebih dinamis sehingga dapat menyajikan konten-konten baru secara berkala. Itulah mengapa banyak perusahaan memilih membuat blog untuk melengkapi website perusahaan untuk mendatangkan traffic ke dalamnya.
E. Manfaat Blog
Mungkin bagi beberapa orang, blogging hanya dilakukan untuk mengisi waktu luang saja. Padahal ada banyak manfaat yang bisa diraih dengan memiliki blog, di antaranya:
1. Media berbagi informasi
Blog bermanfaat sebagai media untuk membagikan informasi. Melalui platform satu ini, kamu bisa menginformasikan mengenai berbagai hal dalam topik yang spesifik atau general. Blog bisa digunakan sebagai media publikasi yang praktis dan mudah bagi siapa saja.
2. Sarana menyalurkan hobi
Blog bisa dipergunakan untuk berbagi informasi, termasuk tentang hobi dan minat kamu. Jenis blog niche yang membahas topik-topik tertentu bisa kamu manfaatkan sebagai media penyalur hobi. Misalnya kamu suka kulineran ke berbagai tempat, cobalah untuk membuat food blog seperti anakjajan.com. Jika kamu hobi travelling, bagikan pengalaman liburanmu lewat travel blog. Hobi lain seperti fotografi, musik, film, desain, atau memasak juga bisa disalurkan dengan blog. Lewat blog, kamu bisa membagikan hal-hal menarik dan bisa menjadi inspirasi bagi banyak orang.
3. Menunjukkan profesionalitas
Seseorang bisa menunjukkan sisi profesionalitasnya melalui blog. Contohnya jika kamu seorang marketer, kamu bisa membagikan tips tentang pemasaran dan informasi yang berkaitan dengan digital marketing, SEO, dan lain-lain. Tunjukkan sisi profesionalisme dengan membagikan konten-konten berbobot dan bermanfaat mengenai topik di bidang yang kamu geluti. Hal ini bisa dimanfaatkan untuk membangun personal branding.
4. Sarana branding
Blog dapat menjadi wadah yang tepat untuk melakukan branding baik bagi perusahaan maupun individu (personal branding). Caranya adalah dengan menunjukkan skill dan expertise perusahaan atau dirimu. Dengan begitu kesan atau citra yang baik akan perlahan muncul di benak pembaca blog.
5. Menghasilkan uang
Manfaat blog selanjutnya yaitu menghasilkan uang tambahan. Kalau blog sudah berkembang dan dikenal banyak orang, kamu bisa berkesempatan untuk memperoleh uang dari blog dengan cara memonetisasinyaMonetisasi pada blog bisa dilakukan dengan cara mengikuti program affiliate, menyewakan space untuk iklan, Adsense, sponsorship, dan lain-lain. Selain itu, kamu juga bisa mengisi blogmu dengan membuat konten yang menarik agar banyak orang tertarik mengunjungi blogmu.
6. Menambah trafik website
Kini manfaat blog tidak hanya dirasakan bagi kalangan individu saja. Banyak perusahaan menggunakan blog sebagai media pemasaran dengan menarik banyak trafik ke website. Menurut penelitian, dari 53% marketer berpendapat blog adalah prioritas utama mereka dalam menjalankan strategi konten marketing. Selain itu, sebanyak 57% marketer berpendapat mereka mampu menambah pelanggan dengan membagikan konten di blog.
F. Fungsi Blog
Setelah mengetahui pengertian, jenis dan strukturnya, selanjutnya masuk pada pembahasan mengenai manfaat dan fungsi dari pembuatan blog. Ketahui beberapa fungsi blog sebagai berikut.
1. Meningkatkan Brand Awareness
Pertama, dengan mengembangkan berbagai artikel melalui proses SEO writing yang tepat, maka anda dapat meningkatkan brand awareness dari produk situs anda. Sehingga, anda mampu mendapatkan dukungan trafik yang tinggi dan sesuai dengan kampanye bisnis atau personal branding anda.
2. Sebagai Sarana Media Publikasi
Selanjutnya fungsi lain dari blog adalah sebagai media publikasi yang terbilang cukup efektif tanpa harus mengeluarkan biaya yang mahal. Jenis publikasi ini cenderung mengutamakan terhadap peningkatan pengunjung melalui metode organic search tanpa harus memasang iklan maupun menggunakan teknik SEM (Search Engine Marketing).
3. Untuk Menampilkan Informasi Teraktual
Fungsi blog ketiga yaitu mampu untuk menampilkan informasi dan update berita terbaru secara cepat dan menjangkau target user yang lebih luas. Yang mana, akan berkorelasi dengan peningkatan kesadaran terhadap merek produk atau personal identity yang anda miliki. merek produk atau personal identity yang anda miliki.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar