A. Pengertian
Baidu adalah mesin pencari terbesar ke-6 di dunia dan menguasai pangsa pasar pencarian Tiongkok di atas 78% pada Februari 2021, menurut Statcounter.
Pada bulan Desember 2007, Baidu Inc. menjadi perusahaan Tiongkok pertama yang dimasukkan dalam indeks NASDAQ-100.
Menurut YCharts, perusahaan tersebut memiliki kapitalisasi pasar sekitar US$70 miliar pada akhir Maret 2021.
Baidu memiliki serangkaian fitur konsumen termasuk peta, berita, video, ensiklopedia, perangkat lunak anti-virus, dan TV internet. Perusahaan memperoleh pendapatan dari periklanan dengan sistem yang mirip dengan Google. Pengiklan menawar kata kunci yang akan memicu tampilan iklan mereka. Pengiklan juga dapat membayar untuk penempatan prioritas dalam hasil pencarian.
Pesaing Baidu adalah Google Hong Kong, Yahoo! Tiongkok, Microsoft Bing, dan pemain regional yang lebih kecil. (Meskipun dilarang di daratan, Google tersedia di Hong Kong, Makau, dan Taiwan.
B. Sejarah
Baidu, Inc. didirikan pada Januari 2000 oleh penciptanya, Robin Li dan Eric Xu. Perusahaan ini telah berkembang menjadi perusahaan teknologi multinasional Tiongkok yang menyediakan layanan, produk, dan kecerdasan buatan (AI) terkait internet. Perusahaan ini berbasis di Distrik Haidian Beijing. Ini adalah salah satu perusahaan AI dan internet terbesar di dunia.
C. Kelebihan
1. Kemampuan searching. Baidu adalah aplikasi internet yang paling banyak digunakan di Cina. Juga, sepertinya masih ada banyak ruang bagi aplikasi ini untuk bertumbuh. Pertimbangkan juga bahwa konsumsi internet di antara penduduk China masih di bawah angka 35%.
Pada saat yang sama, Baidu terus meningkatkan pangsa pasarnya di pasar search engine, dan sekarang berada di angka 75,8%.
2. Monetisasi. Baidu memiliki model bisnis yang sangat skalabel, yakni pemilik bisnis dapat dengan mudah membeli dan menargetkan iklan di sistem tersebut. Faktanya, hanya sebagian kecil dari jutaan bisnis China yang menggunakan pemasaran pencarian berbayar.
3. Ekspansi. Dengan basis pengguna yang besar, Baidu mencari cara untuk menawarkan lebih banyak layanan kepada pengguna. Untuk tujuan ini, perusahaan tersebut telah menjadi agresif saat berinvestasi dalam hal penelitian & pengembangan. Kemungkinan juga akan ada lebih banyak akuisisi yang akan dilakukan oleh Baidu.
Salah satu peluang besar adalah industri smartphone. Selama beberapa tahun terakhir, Baidu telah bekerja keras untuk menciptakan teknologi baru dalam kategori ini. Misalnya, sekitar 80% ponsel berbasis Android di China menggunakan search engine Baidu.
D. Kekurangan
1. Adanya kompetisi. Pada tahun 2010, Google telah meninggalkan pasar Cina. Meski begitu, Baidu masih harus menghadapi rival sengitnya. Beberapa perusahaan yang paling mengancam eksistensinya meliputi Alibaba dan Tencent. Perusahaan-perusahaan ini memiliki basis pelanggan yang besar dan mencari pasar pencarian berbayar yang menguntungkan. Bahkan Microsoft masih menjadi pemain di pasar Cina.
Juga, munculnya perusahaan jejaring sosial, seperti Renren, bisa menjadi kompetitornya. Faktanya adalah Baidu lambat untuk menambahkan fitur jejaring sosial ke platformnya.
2. Valuasi. Saham Baidu diperdagangkan pada level 95 kali lipat pendapatan. Masalahnya adalah akan sangat sulit untuk mempertahankan tingkat pertumbuhannya yang besar. Dengan kata lain, mungkin ada koreksi serius pada sahamnya jika terjadi masalah kecil sekalipun.
3. Harga. Iklan di Baidu jauh dari kata murah. Meskipun hal ini membantu meningkatkan pendapatan, harga yang mahal dapat mempersulit peningkatan basis penggunanya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar