A. Pengertian
Safari merupakan salah satu web browser gratis yang dibuat oleh Mac OS X. Untuk pertama kali Safari dipasang bersama Mac OS X. Kemudian, sejak tahun 1997 hingga tahun 2003 Safari menjadi browser bawaan Mac OS X v10.3. Kini Safari telah tersedia pada produk iPhone, dan iPad milik Apple Inc.
B. Sejarah
Dikembangkan oleh Apple Inc. Safari dirilis pada 14 April 2011. Safari dapat dijalankan pada system operasi Mac OS X, Microsoft Windows, iPhone OS. Pada awalnya ditujukan khusus bagi sistem operasi Mac OS. Safari dipasang bersama Mac OS X dan merupakan peramban web bawaan di sistem operasi tersebut sejak Mac OS X v10.3. Sebelumnya dari tahun 1997 hingga 2003, Mac OS X menggunakan Internet Explorer for Mac sebagai peramban web bawaan. Pada 11 Juni 2007, versi pratayang untuk Windows baik yang cocok untuk Windows XP dan Windows Vista dari Safari diperkenalkan pada Muktamar Pengembang Sedunia Apple di San Francisco. Sampai tahun 1997, Apple Macintosh memakai Netscape Navigator saja. Internet Explorer untuk Mac baru disertakan pada Mac OS 8,1 dan seterusnya sebagai default web browser, sebagai bagian dari lima tahun perjanjian antara Apple dan Microsoft. Microsoft merilis tiga besar versi Internet Explorer untuk Mac yang digabungkan dengan Mac OS 8 dan Mac OS 9. Microsoft selanjutnya merilis untuk Mac OS X edisi Internet Explorer 5, yang dimasukkan sebagai browser default di semua rilis Mac OS X dari Mac OS X DP4 sampai Mac OS X v10.2.
Pada tanggal 7 Januari, 2003, Steve Jobs mengumumkan bahwa Apple telah mengembangkan sendiri web berdasarkan KHTML rendering mesin, yang dinamakan Safari. Mereka merilis versi beta pertama pada hari itu dan diikuti sejumlah versi beta lainnya, sampai versi 1,0 dirilis pada 23 Juni 2003. Pada awalnya tersedia sebagai download terpisah, tetapi pada 24 Oktober 2003 disertakan dengan Mac OS X v10.3 sebagai default browser, dan Internet Explorer disertakan hanya sebagai alternatif browser. Sejak rilis Mac OS X v10.4 pada 29 April 2005, Safari adalah satu-satunya web browser disertakan dengan sistem operasi.
Pada bulan Juni 2005, setelah beberapa kritikan dari KHTML pengembang atas kurangnya akses untuk mengubah log, Apple menfokuskan pengembangan pada sumber dan kode pelacakan bug dari WebCore dan JavaScriptCore ke OpenDarwin.org. WebKit sendiri juga dirilis sebagai open source. Kode sumber untuk non-renderer aspek browser, seperti GUI elemen, tetap eksklusif.
Dari Safari versi 2.0, dirilis pada 29 April 2005 dan berjalan hanya pada Mac OS X 10.4.x (Tiger) atau yang lebih baru, versi ini adalah sebagai touted oleh Apple yang memiliki kecepatan 1,8 kali lebih meningkatkan versi 1.2.4. Pada bulan April 2005, Dave Hyatt, salah satu pengembang Safari di Apple, mengatakan didokumentasikannya kemajuan fixing bug di Safari membuat browser ini berhak lulus tes Acid2. Pada tanggal 27 April 2005, ia mengumumkan bahwa pembangunan Safari lulus tes. Pada 31 Oktober 2005, Apple merilis versi 2.0.2 dari Safari yang meliputi perbaikan bug Acid2.
Pada tanggal 9 Januari 2007, secara resmi mengumumkan Jobs dari Apple iPhone, yang menggunakan sebuah versi yang dikenal sebagai browser Safari MobileSafari. Sekarang ini memiliki mesin yang sama javascript (Nitro) sebagai desktop di banding hanya 3,0 iPhone.
Pada 12 Juni 2009 lalu Apple mengumumkan bahwa Safari 4, web browser terbaru mereka, telah diunduh lebih dari 11 juta kopi hanya dalam 3 hari pertama setelah peluncurannya dan 6 juta kopi diantara 11 juta kopi tersebut adalah pengunduhan Safari untuk operating system (OS) Windows.
C. Kelebihan
Sebagai browser eksklusif Apple Inc., Safari memiliki beberapa keunggulan yang tidak dimiliki oleh browser kompetitor lainnya. Berikut keunggulan Safari.
1. ICloud Tab Browsing
Safari memiliki fitur sinkronisasi otomatis tab terbuka di perangkat Mac dan iOS yang menggunakan satu akun iCloud. Jadi, kamu bisa melihat secara langsung daftar tab yang sedang dibuka di MacBook ketika kamu sedang menggunakan Safari melalui perangkat iPhone dan iPad.
2. Reader View
Guna memberikan kenyamanan bagi penggunanya, Safari juga memiliki fitur mendeteksi artikel dan menyajikannya dalam format yang menghapus navigasi dan iklan supaya tampilan menjadi lebih mudah dibaca. Kehadiran fitur ini pada browser Safari membuat pengguna menjadi praktis karena tidak perlu memuat jendela baru saat membaca artikel.
3. Sharing
Safari memungkinkan penggunanya untuk membagikan situs web dengan mudah menggunakan tombol berbagi bawaannya yang tersedia. Jadi, kamu bisa membagikan suatu halaman pada situs tertentu melalui pesan, email, FaceBook hingga Twitter. Menariknya, kamu juga bisa berbagi pada pengguna iPhone, iPad., dan Mac lain menggunakan AirDrop dengan perangkat terhubung di dekatmu.
4. Hemat Energi
Safari memiliki fitur hemat energi yang membuatnya menjadi lebih unggul dibanding browser kompetitornya. Tentu saja kamu bisa menggunakan Safari hingga berjam-jam penggunaan.
D. kekurangan Safari.
1. Dukungan Plugin Terbatas
Berbeda dengan Chrome, Safari membatasi plugin pada penggunanya. Walaupun Safari menyediakan ekstensi, akan tetapi plugin yang tersedia tidak sebanyak Chrome.
2. Tidak Memiliki Ikon Tab
Safari tidak memiliki ikon Tab. Sementara, Google Chrome menggunakan ikon Favicon untuk membantu penggunanya membedakan tab peramban dan membantu pengguna memilih yang diinginkan.
3. Eksklusif untuk Apple
Berhubung Safari merupakan browser bagi pengguna produk Apple, Safari hanya tersedia secara eksklusif untuk iPad, iPhone dan MacBook saja. Jadi kalau kamu pengguna produk Apple, sudah pasti browser yang kamu gunakan adalah Safari. Sementara bagi pengguna Android, tidak bisa menggunakan browser Safari, melainkan direkomendasikan menggunakan Google Chrome.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar